Makna Bersyukur dalam Kehidupan Sehari hari - Kajian Syekh Abdul Qadir Al-Jailani #episode2

 Wahai orang-orang yang beriman, makanlah apa-apa yang baik yang Kami anugerahkan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah jika kamu benar-benar hanya menyembah kepada-Nya. [QS Al Baqarah: 172]

Syekh Abdul Qadir Al-Jailani, adalah seorang ulama sufi terkenal, yang banyak memberikan pencerahan, tentang berbagai aspek kehidupan spiritual. Salah satu ajaran, yang sering beliau tekankan adalah, pentingnya bersyukur dalam kehidupan sehari-hari. Bersyukur, tidak hanya merupakan bentuk pengakuan, atas nikmat yang diberikan Alloh, tetapi juga merupakan kunci, untuk mencapai kedamaian batin, dan kedekatan dengan-Nya.

Pentingnya Bersyukur

Syekh Abdul Qadir Al-Jailani mengajarkan, bahwa bersyukur adalah, fondasi utama dalam menjalani kehidupan, yang penuh berkah. Dalam setiap nikmat yang kita terima, baik besar maupun kecil, terdapat kesempatan, untuk mendekatkan diri kepada Alloh. Dengan bersyukur, kita mengakui, bahwa segala sesuatu yang kita miliki, adalah karunia dari-Nya.

Bersyukur dalam Setiap Keadaan

Syekh Abdul Qadir Al-Jailani, menekankan bahwa bersyukur, harus dilakukan dalam segala keadaan, baik saat kita berada dalam kesenangan maupun kesulitan. Beliau mengingatkan kita, bahwa setiap ujian yang kita hadapi, adalah bentuk kasih sayang Alloh, yang ingin melihat seberapa besar, keimanan dan keteguhan hati kita. Dalam kesulitan, bersyukur membantu kita, melihat hikmah di balik setiap cobaan, dan mendorong kita untuk tetap teguh dalam iman.

 

Manfaat Bersyukur

1.    Ketenangan Batin: Dengan bersyukur, kita mengarahkan hati kita, untuk selalu melihat sisi positif, dari setiap kejadian. Ini membawa ketenangan batin, dan menjauhkan kita dari perasaan negatif, seperti kecemasan dan ketidakpuasan. Bersyukur, bukan hanya tentang mengucapkan kata-kata terima kasih. Tetapi juga tentang, menginternalisasi rasa syukur, dalam hati dan pikiran kita. Ketika kita melatih diri, untuk selalu melihat hal-hal baik dalam setiap situasi, kita secara otomatis, mengurangi fokus pada hal-hal negatif. Hal ini membawa sejumlah manfaat yang signifikan, bagi kesehatan mental dan emosional kita.

2.    Kedekatan dengan Allah: Bersyukur, adalah bentuk ibadah, yang membuat kita selalu mengingat Alloh. Ketika kita bersyukur, kita mengakui kekuasaan dan kemurahan Alloh, yang pada gilirannya, mempererat hubungan kita dengan-Nya. Ini karena kita, menjadi lebih sadar, akan kehadiran Alloh, dalam setiap aspek kehidupan kita, dan kita selalu berusaha untuk mendekatkan diri kepada-Nya.

3. Keberkahan dalam Hidup: Syekh Abdul Qadir Al-Jailani mengajarkan, bahwa bersyukur akan membawa, lebih banyak keberkahan dalam hidup. Alloh berfirman dalam Al-Qur'an: (Ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), sesungguhnya azab-Ku benar-benar sangat keras.” [QS Ibrahim: 7]

Ayat dari Surah Ibrahim ayat 7 ini, menekankan pentingnya bersyukur, dan konsekuensi dari tidak bersyukur, terhadap nikmat yang diberikan oleh Alloh.

Alloh Subhanahu Wa Ta'ala, memberikan janji yang tegas kepada hamba-Nya, bahwa jika mereka bersyukur, atas nikmat yang diberikan, maka Alloh akan menambah nikmat tersebut. Ini menunjukkan, bahwa bersyukur bukan hanya sekadar ucapan, tetapi juga merupakan ibadah, yang mendatangkan tambahan nikmat dari Alloh.

Alloh Subhanahu Wa Ta'ala, juga memberikan peringatan keras, bagi mereka yang tidak bersyukur, atau mengingkari nikmat yang diberikan. Mengingkari nikmat, berarti tidak mengakui, atau bahkan menyalahgunakan nikmat tersebut. Azab yang dijanjikan Alloh, bagi mereka yang mengingkari nikmat-Nya, adalah azab yang sangat keras. Ini menunjukkan, betapa seriusnya masalah tidak bersyukur, dalam pandangan Alloh. Azab ini bisa terjadi di dunia maupun di akhirat, dan merupakan bentuk keadilan Alloh, terhadap hamba-Nya yang tidak menghargai nikmat, yang telah diberikan.

 

Cara Bersyukur dalam Kehidupan Sehari-hari

1.    Mengucapkan Alhamdulillah: Mengucapkan "Alhamdulillah", atau pujian kepada Alloh, atas setiap nikmat yang kita terima. Adalah bentuk sederhana namun efektif dalam bersyukur. "Alhamdulillah" berarti "Segala puji bagi Allah". Ucapan ini merupakan bentuk pengakuan atas segala nikmat yang telah diberikan oleh Allah kepada kita. Dengan mengucapkan "Alhamdulillah", kita menyadari bahwa segala sesuatu yang kita miliki dan alami, baik itu kebahagiaan, kesuksesan, kesehatan, ataupun hal-hal kecil dalam kehidupan sehari-hari, adalah pemberian dari Allah. Ucapan "Alhamdulillah" membantu kita menjadi lebih sadar dan hadir dalam momen-momen kehidupan kita. Ketika kita mengucapkan pujian ini, kita berhenti sejenak untuk mengakui dan menghargai nikmat yang kita terima, sehingga kita tidak mengambil nikmat tersebut begitu saja.

 

2.    Berbagi dengan Sesama: Berbagi rezeki, dengan mereka yang membutuhkan, adalah bentuk nyata dari rasa syukur. Dengan berbagi, kita mengamalkan ajaran Islam, dan memperlihatkan bahwa kita, menghargai nikmat yang diberikan Alloh. Ketika kita berbagi, Kita sadar bahwa segala sesuatu yang kita miliki adalah titipan dari Allah dan dengan berbagi, kita mengakui dan berterima kasih atas karunia tersebut. Berbagi membawa keberkahan, ketenangan batin, dan pahala yang berlipat ganda. Marilah kita selalu berusaha untuk berbagi rezeki dan membantu sesama sebagai wujud nyata dari rasa syukur kita kepada Allah.

3.    Menggunakan Nikmat untuk Kebaikan: Mensyukuri nikmat Alloh tidak hanya dengan lisan, tetapi juga dengan tindakan nyata. Menggunakan nikmat kesehatan, harta, dan waktu untuk kebaikan dan ibadah, menunjukkan bahwa kita, benar-benar menghargai, dan mensyukuri nikmat yang Alloh berikan. Dengan demikian, kita tidak hanya mendapatkan pahala dari Alloh, tetapi juga menjadi individu yang lebih baik, dan bermanfaat bagi orang lain. Semoga kita selalu diberi kekuatan, untuk mensyukuri setiap nikmat yang kita terima, dengan cara yang terbaik.

4.    Merenung dan Mengingat Nikmat Allah: Meluangkan waktu untuk merenung, dan mengingat semua nikmat, yang telah Alloh berikan, akan membuat kita lebih sadar akan pentingnya bersyukur. Ketika kita meluangkan waktu untuk merenung, kita dapat melihat lebih jelas, berbagai nikmat yang sering kita anggap remeh. Dari hal-hal kecil, seperti udara segar dan air bersih, hingga nikmat yang lebih besar, seperti kesehatan dan keluarga, kita menjadi lebih mampu menghargai, setiap karunia yang telah Alloh berikan. Dengan mengingat semua nikmat yang telah kita terima, kita juga menjadi lebih sadar akan kebesaran dan kasih sayang Allah. Ini membantu kita untuk lebih mencintai dan mengagungkan Allah, karena kita melihat betapa banyaknya nikmat yang telah Dia limpahkan kepada kita tanpa kita sadari.

Dengan menyadari dan menghargai nikmat-nikmat tersebut, kita dapat merasakan ketenangan batin, meningkatkan kualitas ibadah, dan mempererat hubungan kita dengan Allah. Praktik ini bukan hanya membuat kita lebih bersyukur, tetapi juga membantu kita untuk hidup dengan lebih positif dan penuh makna. Mari kita jadikan merenung dan bersyukur sebagai bagian dari rutinitas harian kita, sehingga kita dapat selalu mengingat dan menghargai segala nikmat dari Allah.

 

Kesimpulan

Syekh Abdul Qadir Al-Jailani, memberikan panduan yang sangat berharga, tentang makna bersyukur, dalam kehidupan sehari-hari. Dengan memahami dan mengamalkan ajaran ini, kita tidak hanya akan merasakan ketenangan batin, dan kedekatan dengan Alloh. Tetapi juga akan melihat kehidupan kita, dipenuhi dengan keberkahan. Bersyukur adalah kunci, untuk menjalani kehidupan yang penuh dengan rahmat, dan kasih sayang Alloh. Mari kita selalu bersyukur dalam setiap keadaan, dan menjadikan syukur, sebagai bagian dari kehidupan kita.